بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

Minggu, 16 Desember 2012

Revolusi Arab


Revolusi Arab

  • Kondisi Timur tengah sekarang benar-benar berada dalam kondisi sangat memprihatinkan. Revolusi Arab begitu orang barat bilang, masih terus berjalan. Di mulai dari Tunisia, Lalu Mesir, Kemudian Libya, Berikutnya Suriah, Yaman, Bahrain dan entah Negara mana lagi akan terkena imbasnya.

Pada saat demikian terlihat sekali betapa tangan-tangan tak terlihat berupaya mengendalikan jalannya revolusi arab kearah kehendaknya. Revolusi di arab berupaya di stir sehingga hanya akan menjadi revolusi yang menyangkut pergantian kepemimpinan semata, tanpa menyentuh aspek system dari pemerintahan di Negara-negara arab.Maka gejolak yang terjadi di arab arahnya hanya akan menjadi Ledakan dari ketidakpuasan terhadap pemimpin seperti yang telah terjadi di Indonesia pada 1998 lalu. Perubahan pemimpin tanpa mengganti system hanya akan berakibat sesaat, membuat keadaan terlihat manis.

Jelas sekali terlihat bahwa barat sangat berkepentingan dengan gejolak arab agar jangan sampai menjadi hal yang tidak dapat di kendalikannya. Maka intervensi mereka bisa terlihat dari upaya mereka bermain, dari yang halus seperti dengan mengendalikan militer seperti di mesir, sampai yang sangat kasar seperti dalam rupa pengiriman Bom-bom melalui pesawat dan Kapal induk seperti di Libya. Menyusul Libya tampaknya Yaman dan Suriah akan menjadi langkah berikutnya. Sekalipun menyetujui pergantian pemimpin di Negara-negara arab, mereka harus terus bisa memastikan bahwa pengganti sang pemimpin adalah juga pemimpin yang bisa mereka kendalikan. Maka sekali lagi revolusi arab sekarang adalah revolusi yang masih terlalu premature dalam segi isi. Hanya menyangkut sesuatu yang sangat di permukaan.

Kita pantas bertanya kemudian apakah revolusi ini akan berakhir begitu saja tanpa ada perubahan yang esensial. Tampaknya terlalu dini kita untuk mengambil kesimpulan demikian. Sebagus apa pun manusia berencana maka rencana-NYA jualah yang akan berjalan. Revolusi Arab tampaknya belum akan berakhir dalam waktu dekat, dia akan merupakan sebuah proses yang berlangsung sangat panjang, berbulan-bulan dan bahkan akan memakan waktu bertahun-tahun lagi. Lalu Negara mana saja yang akan mengalami revolusi, bisa jadi semua Negara arab yang masih menjalankan system monarki akan mengalami revolusi itu. Adakah kemungkinan Arab Saudi akan mengalami hal tersebut juga, maka jawabnya adalah tidak ada yang tidak mungkin jika DIA menghendaki. Revolusi di Arab Saudi adalah sesuatu yang akan sangat membahayakan stabilitas kawasan timur tengah dan bahkan kawasan dunia. Hal ini berhubungan dengan posisi Arab Saudi sebagai penjaga dua kota suci umat Islam yakni Makkah dan Madinah. Maka sedikit saja gejolak di Arab Saudi akan dengan cepat memancing perhatian umat muslim sedunia. Sebuah nubuat kuno menyatakan bahwa raja Abdullah adalah raja terakhir dinasti Abbas Modern. Siapa pun tahu bahwa Arab Saudi sekarang di pimpin oleh Raja Abdullah yang menggantikan Raja Fahd ,Saudaranya yang telah wafat. Raja Abdullah berusia sekitar 80 an tahun dan telah beberapa kali masuk rumah sakit karena penyakit yang kronis. Maka mengingat gelombang revolusi timur tengah, adalah sangat mungkin bahwa Arab Saudi juga akan mengalaminya, pergantian kepemimpinan dengan kepemimpinan modern. Atau kah akan terjadi nubuat lainnya bahwa pengganti Raja Abdullah tidak ada lagi dan sesudahnya akan dibaiat Al-Mahdi.

Revolusi Arab atau Revolusi Timur Tengah akan terus berjalan dengan tidak siapa pun mampu memprediksi apa akhir dari semuanya. Kita hanya bisa berdoa agar semua cepat berakhir dan tidak justru menjadi ledakan-ledakan yang makin tidak terkendali dan akan membahayakan perdamaian dunia

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar